Natrium trifluorometanasulfinat(CAS#2926-29-6)
Simbol Bahaya | Xi – Mengiritasi |
Kode Risiko | R36/37/38 – Mengiritasi mata, sistem pernafasan dan kulit. R36/38 – Mengiritasi mata dan kulit. |
Deskripsi Keamanan | S26 – Jika kena mata, segera bilas dengan banyak air dan dapatkan bantuan medis. S36/37/39 – Kenakan pakaian pelindung, sarung tangan, dan pelindung mata/wajah yang sesuai. |
WGK Jerman | 3 |
TSCA | No |
Kode HS | 29309090 |
Kelas Bahaya | IRITASI |
Perkenalan
Natrium trifluorometana sulfinat, juga dikenal sebagai natrium trifluorometana sulfonat. Berikut ini pengenalan sifat, kegunaan, metode pembuatan dan informasi keamanan senyawa:
Kualitas:
- Natrium trifluorometana sulfinat merupakan padatan kristal berwarna putih yang mudah larut dalam air dan pelarut organik.
- Merupakan garam asam kuat yang dapat dihidrolisis dengan cepat untuk menghasilkan gas asam belerang.
- Senyawa tersebut bersifat pengoksidasi, pereduksi, dan bersifat asam kuat.
Menggunakan:
- Natrium trifluorometana sulfinat banyak digunakan sebagai katalis dan elektrolit.
- Sering digunakan sebagai reagen evaluasi keasaman kuat dalam reaksi sintesis organik, seperti senyawa ion karbon yang distabilkan.
- Dapat juga digunakan untuk penelitian elektrolit polimer dan bahan baterai.
Metode:
- Pembuatan natrium trifluorometana sulfinat biasanya diperoleh dengan mereaksikan trifluorometanasulfonil fluorida dengan natrium hidroksida.
- Gas asam sulfat yang dihasilkan selama proses persiapan harus dibuang dan dihilangkan dengan benar.
Informasi Keselamatan:
- Natrium trifluorometana sulfinat bersifat korosif dan mengiritasi sehingga harus dihindari kontak langsung dengan kulit, mata, dan saluran pernapasan.
- Alat pelindung diri seperti sarung tangan laboratorium, kacamata, dan pakaian pelindung harus dipakai selama penanganan.
- Jaga agar tetap berventilasi baik selama penyimpanan dan penggunaan.