(S)-(-)-1-FENILETHANOL(CAS#1445-91-6)
Risiko dan Keamanan
Simbol Bahaya | Xn – Berbahaya |
Kode Risiko | R22 – Berbahaya jika tertelan R36/37/38 – Mengiritasi mata, sistem pernafasan dan kulit. |
Deskripsi Keamanan | S26 – Jika kena mata, segera bilas dengan banyak air dan dapatkan bantuan medis. S37/39 – Kenakan sarung tangan dan pelindung mata/wajah yang sesuai |
ID PBB | PBB 2937 6.1/PG 3 |
Memperkenalkan (S)-(-)-1-FENILETHANOL(CAS# 1445-91-6)
alam
(S) – (-) -1-feniletanol merupakan senyawa kiral, disebut juga (S) – (-) – α – feniletanol. Berikut sifat-sifat senyawa tersebut:
1. Penampilan: (S) – (-) -1-feniletanol adalah cairan tidak berwarna atau padatan kristal putih.
2. Aktivitas optik: (S) – (-) -1-feniletanol merupakan molekul kiral dengan rotasi negatif. Itu dapat memutar bidang cahaya terpolarisasi berlawanan arah jarum jam.
3. Kelarutan: (S) – (-) -1-feniletanol memiliki kelarutan yang baik dalam pelarut organik umum seperti etanol, aseton, dan diklorometana.
5. Aroma: (S) – (-) -1-phenyletanol mempunyai aroma aromatik dan sering digunakan sebagai bahan tambahan penyedap rasa.
Pembaruan terakhir: 10-04-2022 22:29:15
1445-91-6- Informasi Keamanan
(S) – (-) -1-feniletanol merupakan senyawa organik kiral yang biasa digunakan sebagai penginduksi kiral dan perantara dalam sintesis organik. Informasi keselamatan tentangnya adalah sebagai berikut:
1. Toksisitas: (S) – (-) -1-phenyletanol memiliki toksisitas yang rendah terhadap tubuh manusia pada kondisi umum, namun masih memiliki toksisitas tertentu. Paparan dan penghirupan jangka panjang harus dihindari, dan makan harus dihindari. Jika terjadi konsumsi atau keracunan, segera dapatkan bantuan medis.
2. Iritasi: Senyawa ini mungkin mempunyai efek iritasi pada mata, kulit, dan sistem pernapasan. Perhatian harus diberikan pada tindakan perlindungan selama penggunaan, seperti memakai kacamata pelindung, sarung tangan, dan peralatan pelindung pernapasan.
3. Bahaya kebakaran: (S) – (-) -1-phenyletanol mudah terbakar dan dapat menyebabkan kebakaran dan ledakan. Jauhkan dari api terbuka dan sumber panas bersuhu tinggi.
4. Hindari kontak: Saat menggunakan, kontak langsung dengan kulit harus dihindari, dan penghirupan atau tertelan harus dihindari.
5. Penyimpanan dan pembuangan: (S) – (-) -1-feniletanol harus disimpan dalam wadah tertutup, jauh dari sumber api dan oksidan. Limbah dan residu harus dibuang sesuai dengan peraturan lingkungan setempat.