metil 4-(trifluorometil)benzoat(CAS# 2967-66-0)
Simbol Bahaya | Xi – Mengiritasi |
Kode Risiko | 36/37/38 – Mengiritasi mata, sistem pernafasan dan kulit. |
Deskripsi Keamanan | S26 – Jika kena mata, segera bilas dengan banyak air dan dapatkan bantuan medis. S37/39 – Kenakan sarung tangan dan pelindung mata/wajah yang sesuai |
WGK Jerman | 3 |
Kode HS | 29163990 |
Kelas Bahaya | IRITASI |
Perkenalan
Metil trifluorometilbenzoat. Berikut ini pengenalan sifat, kegunaan, metode pembuatan dan informasi keamanan senyawa:
Kualitas:
Penampilan: Metil trifluorometilbenzoat adalah cairan tidak berwarna dan transparan.
Kelarutan: Larut dalam banyak pelarut organik seperti etanol, dimetilformamida, dan kloroform.
Stabilitas suhu tinggi: stabil pada suhu tinggi, tidak mudah terurai.
Menggunakan:
Metil trifluorometilbenzoat sering digunakan sebagai senyawa perantara penting dalam sintesis organik.
Ini juga dapat digunakan untuk mensintesis aditif dalam polimer dan pelapis.
Ini memiliki efek promosi pada tanaman, dan juga digunakan di bidang pertanian.
Metode:
Metil trifluorometilbenzoat terutama dibentuk oleh fluorinasi metil benzoat dan asam trifluorokarboksilat. Proses ini biasanya dilakukan pada suhu yang lebih rendah untuk menghindari terjadinya reaksi samping. Setelah reaksi, diperoleh produk murni melalui proses distilasi dan pemurnian.
Informasi Keselamatan:
Metil trifluorometilbenzoat adalah cairan yang mudah terbakar dan harus dijauhkan dari api terbuka dan suhu tinggi.
Kontak dengan kulit dan mata dapat menyebabkan iritasi, dan penggunaan alat pelindung diri seperti sarung tangan dan kacamata harus berhati-hati.
Hindari kontak dengan oksidan dan asam kuat selama penggunaan dan penyimpanan untuk mencegah terjadinya reaksi berbahaya.
Pembuangan limbah harus mematuhi undang-undang dan peraturan setempat, dan tidak boleh dibuang sembarangan.
Secara umum, metil trifluorometilbenzoat merupakan senyawa antara penting yang banyak digunakan dalam bidang farmasi, kimia, dan pertanian. Selama penggunaan, perhatian harus diberikan pada pengoperasian yang aman untuk menghindari reaksi merugikan dengan bahan kimia lainnya.