halaman_banner

produk

Melamin CAS 108-78-1

Sifat Kimia:

Rumus Molekuler C3H6N6
Massa Molar 126.12
Kepadatan 1.573
Titik lebur >300 °C (menyala)
Titik Boling 224,22°C (perkiraan kasar)
Titik nyala >110°C
Kelarutan Air 3 gram/L (20 ºC)
Kelarutan Sejumlah kecil larut dalam air, etilen glikol, gliserol dan piridin. Sedikit larut dalam etanol, tidak larut dalam eter, benzena, karbon tetraklorida.
Tekanan Uap 66,65 hPa (315 °C)
Penampilan Kristal monoklinik putih
Warna Putih
Merck 14,5811
BRN 124341
pKa 5 (pada 25℃)
PH 7-8 (32g/l, H2O, 20℃)
Kondisi Penyimpanan tidak ada batasan.
Stabilitas Stabil. Tidak cocok dengan asam kuat, zat pengoksidasi kuat. Tidak mudah terbakar.
Peka Mudah menyerap kelembapan
Indeks Bias 1.872
MDL MFCD00006055
Sifat Fisika dan Kimia kepadatan 1.573
titik leleh 354°C
larut dalam air 3g/L (20°C)
Menggunakan Merupakan bahan baku utama pembuatan resin melamin formaldehida

Detail Produk

Label Produk

Kode Risiko R43 – Dapat menyebabkan sensitisasi jika kena kulit
R44 – Resiko ledakan jika dipanaskan dalam ruangan tertutup
R20/21 – Berbahaya jika terhirup dan jika terkena kulit.
Deskripsi Keamanan 36/37 – Kenakan pakaian pelindung dan sarung tangan yang sesuai.
ID PBB 3263
WGK Jerman 1
RTECS OS0700000
TSCA Ya
Kode HS 29336980
Grup Pengepakan AKU AKU AKU
Toksisitas LD50 per oral pada Kelinci: 3161 mg/kg LD50 dermal Kelinci > 1000 mg/kg

 

Perkenalan

Melamin (rumus kimia C3H6N6) merupakan senyawa organik dengan beragam sifat dan kegunaan.

 

Kualitas:

1. Sifat fisik: Melamin merupakan padatan kristal tidak berwarna dengan titik leleh dan titik didih tinggi.

2. Sifat kimia: Melamin merupakan senyawa stabil yang tidak mudah terurai pada suhu kamar. Ini larut dalam air dan beberapa pelarut organik seperti metanol dan asam asetat.

 

Menggunakan:

1. Dalam industri, melamin sering digunakan sebagai bahan baku resin sintetik, seperti serat akrilik, plastik fenolik, dll. Memiliki ketahanan panas dan kimia yang sangat baik.

 

2. Melamin juga dapat digunakan sebagai penghambat api, pewarna, pigmen dan bahan tambahan kertas.

 

Metode:

Pembuatan melamin biasanya dilakukan melalui reaksi urea dan formaldehida. Urea dan formaldehida bereaksi dalam kondisi basa menghasilkan melamin dan air.

 

Informasi Keselamatan:

1. Melamin memiliki toksisitas rendah dan dampaknya lebih kecil terhadap manusia dan lingkungan.

 

3. Saat menggunakan dan menyimpan melamin, hindari kontak dengan kulit dan mata, dan kenakan sarung tangan dan kacamata pelindung jika perlu.

4. Dalam pembuangan limbah, undang-undang dan peraturan terkait harus dipatuhi untuk menghindari pencemaran lingkungan.


  • Sebelumnya:
  • Berikutnya:

  • Tulis pesan Anda di sini dan kirimkan kepada kami