halaman_banner

produk

Fmoc-L-homophenylalanine (CAS#132684-59-4)

Sifat Kimia:

Rumus Molekuler C25H23NO4
Massa Molar 401.45
Kepadatan 1.254
Titik lebur 141,0 hingga 145,0 °C
Titik Boling 628,3±50,0 °C (Diprediksi)
Titik nyala 333,8°C
Kelarutan Air Sedikit larut dalam air.
Tekanan Uap 1,19E-16mmHg pada 25°C
Penampilan Padatan putih.
Warna Putih hingga Hampir putih
BRN 4847669
pKa 3,84±0,10(Diprediksi)
Kondisi Penyimpanan 2-8°C

Detil Produk

Label Produk

Risiko dan Keamanan

Simbol Bahaya Xi – Mengiritasi
Kode Risiko 36/37/38 – Mengiritasi mata, sistem pernafasan dan kulit.
Deskripsi Keamanan S22 – Jangan menghirup debu.
S24/25 – Hindari kontak dengan kulit dan mata.
S44 -
S35 – Bahan ini dan wadahnya harus dibuang dengan cara yang aman.
S28 – Setelah kena kulit, segera cuci dengan busa sabun yang banyak.
S7 – Jaga agar wadah tetap tertutup rapat.
S4 – Jauhkan dari tempat tinggal.
WGK Jerman 3
Kode HS 2924 29 70
Kelas Bahaya IRITASI

Perkenalan

Fmoc-L-homophenylalanine adalah turunan asam amino. Ini memiliki sifat-sifat berikut:1. Penampilan: biasanya berupa kristal putih sampai kuning muda atau zat tepung.
2. Kelarutan: Larut dalam pelarut organik seperti dimetil sulfoksida (DMSO) dan etil asetat (EtOAc), tidak larut dalam air.
3. rumus molekul : C32H29NO4.
4. berat molekul: 495,58.

Kegunaan utama Fmoc-L-homophenylalanine adalah sebagai gugus pelindung dalam sintesis peptida. Fmoc merupakan singkatan dari furoyl dan turunannya yang dapat melindungi gugus amino pada asam amino. Jika diinginkan untuk mensintesis rantai peptida, gugus amino dapat tersedia untuk reaksi dengan menghilangkan gugus pelindung Fmoc. Oleh karena itu, Fmoc-L-homophenylalanine memainkan peran penting dalam pembuatan obat peptida dan molekul bioaktif terkait.

Metode pembuatan Fmoc-L-homophenylalanine relatif rumit dan melibatkan reaksi sintesis multi-langkah. Metode persiapan yang umum adalah dengan mereaksikan fenilalanin yang dilindungi Fmoc dengan reagen lain, seperti perak azida format (AgNO2), diikuti dengan perlakuan asam trifluoroasetat untuk menghasilkan Fmoc-L-homophenylalanine.

Informasi keselamatan berikut harus diperhatikan saat menggunakan Fmoc-L-homophenylalanine:

1. Hindari kontak langsung dengan kulit, mata dan selaput lendir, karena dapat menyebabkan iritasi pada tubuh manusia.
2. Penyimpanan harus menghindari kontak dengan oksidan kuat atau asam kuat untuk mencegah reaksi berbahaya.
3. Gunakan alat pelindung diri yang sesuai seperti sarung tangan, kacamata pelindung dan jas laboratorium selama penggunaan dan penanganan.
4. Semua pengoperasian harus dilakukan dalam kondisi laboratorium yang berventilasi baik.

Singkatnya, Fmoc-L-homophenylalanine adalah gugus pelindung asam amino yang biasa digunakan dalam sintesis peptida dan memiliki beragam aplikasi. Saat menggunakan dan menangani senyawa, perlu memperhatikan penanganan dan penyimpanan yang aman.


  • Sebelumnya:
  • Berikutnya:

  • Tulis pesan Anda di sini dan kirimkan kepada kami