Etil Metiltio Asetat(CAS#4455-13-4)
Simbol Bahaya | Xi – Mengiritasi |
Kode Risiko | 36/37/38 – Mengiritasi mata, sistem pernafasan dan kulit. |
Deskripsi Keamanan | S26 – Jika kena mata, segera bilas dengan banyak air dan dapatkan bantuan medis. S36 – Kenakan pakaian pelindung yang sesuai. |
ID PBB | PBB 3272 3/PG 3 |
WGK Jerman | 3 |
Kode HS | 29309090 |
Kelas Bahaya | 3 |
Grup Pengepakan | AKU AKU AKU |
Perkenalan
Etil metiltioasetat. Berikut pengenalan sifat, kegunaan, cara pembuatan, dan informasi keselamatan MTEE:
Kualitas:
- Penampilan: Etil metil tioasetat adalah cairan tidak berwarna atau kuning pucat.
- Bau : Memiliki bau yang khas.
- Kelarutan: Larut dalam air dan pelarut organik umum seperti alkohol, eter, dan aromatik.
Menggunakan:
Etil metil tioasetat banyak digunakan dalam sintesis organik:
- Sebagai reagen untuk ion metil sulfida atau metil sulfida aktif, ia berpartisipasi dalam berbagai reaksi sintesis organik.
Metode:
Etil metiltioasetat umumnya dapat dibuat dengan metode berikut:
- Asam tioasetat (CH3COSH) direaksikan dengan etanol (C2H5OH) dan didehidrasi sehingga diperoleh etil metiltioasetat.
Informasi Keselamatan:
- Ethyl methylthioacetate harus dipakai dengan kacamata pelindung, sarung tangan dan pakaian pelindung untuk menghindari kontak langsung dengan kulit dan mata.
- Hindari menghirup uapnya dan menjaga ventilasi yang baik selama pengoperasian.
- Perhatikan pencegahan kebakaran dan akumulasi listrik statis saat menggunakan. Hindari paparan panas, percikan api, nyala api terbuka, dan asap.
- Simpan dalam keadaan tertutup rapat, jauh dari api dan suhu tinggi, serta terhindar dari paparan sinar matahari.