halaman_banner

produk

Klorometiltrimetilsilana(CAS#2344-80-1)

Sifat Kimia:

Rumus Molekuler C4H11ClSi
Massa Molar 122.67
Kepadatan 0,88g/mLat 20°C
Titik Boling 98-99°C(menyala)
Titik nyala 27°F
Kelarutan Air tidak larut
Tekanan Uap ~25 mmHg (20 °C)
Penampilan Cairan
Berat jenis 0,879
Warna Bening tidak berwarna
BRN 906705
Kondisi Penyimpanan Simpan di bawah +30°C.
Peka Sensitif Terhadap Kelembapan
Indeks Bias n20/D 1.418(menyala)

Detail Produk

Label Produk

Kode Risiko R11 – Sangat Mudah Terbakar
R36/37/38 – Mengiritasi mata, sistem pernafasan dan kulit.
R34 – Menyebabkan luka bakar
Deskripsi Keamanan S16 – Jauhkan dari sumber api.
S26 – Jika kena mata, segera bilas dengan banyak air dan dapatkan bantuan medis.
S36 – Kenakan pakaian pelindung yang sesuai.
S29 – Jangan membuang ke saluran pembuangan.
S37/39 – Kenakan sarung tangan dan pelindung mata/wajah yang sesuai
S33 – Lakukan tindakan pencegahan terhadap muatan listrik statis.
ID PBB PBB 1993 3/PG 2
WGK Jerman 3
KODE F MEREK FLUKA 10-21
TSCA Ya
Kode HS 29310095
Catatan Bahaya Iritasi/Sangat Mudah Terbakar
Kelas Bahaya 3
Grup Pengepakan II

 

Perkenalan

Klorometiltrimetilsilana merupakan senyawa organosilikon. Berikut beberapa informasi tentang sifat, kegunaan, metode pembuatan, dan keamanannya:

 

Sifat: Klorometiltrimetilsilana adalah cairan tidak berwarna dengan bau yang menyengat. Ini mudah terbakar, yang dapat membentuk campuran yang mudah meledak dengan udara. Ia mudah larut dalam pelarut organik tetapi hanya sedikit larut dalam air.

 

Kegunaan: Klorometiltrimetilsilana adalah senyawa organosilikon penting dengan berbagai kegunaan dalam industri kimia. Ini sering digunakan sebagai reagen dan katalis dalam sintesis organik. Ini juga dapat digunakan sebagai bahan perawatan permukaan, pengubah polimer, bahan pembasah, dll.

 

Metode pembuatan: Pembuatan klorometiltrimetilsilana biasanya melalui metiltrimetilsilikon terklorinasi, yaitu metiltrimetilsilana bereaksi dengan hidrogen klorida.

 

Informasi Keamanan: Klorometiltrimetilsilana adalah senyawa iritasi yang dapat menyebabkan iritasi dan kerusakan mata bila terkena. Kenakan sarung tangan pelindung, kacamata pelindung, dan gaun pelindung saat digunakan, dan hindari menghirup gas atau larutan. Ini juga merupakan zat yang mudah terbakar dan perlu dijauhkan dari nyala api terbuka dan sumber panas, serta dijauhkan dari zat pengoksidasi. Jika terjadi kebocoran, tindakan yang tepat harus segera diambil untuk menangani dan menghilangkannya.


  • Sebelumnya:
  • Berikutnya:

  • Tulis pesan Anda di sini dan kirimkan kepada kami