4,5-Dimetil tiazol(CAS#3581-91-7)
Kode Risiko | R10 – Mudah terbakar R22 – Berbahaya jika tertelan R37/38 – Mengiritasi sistem pernafasan dan kulit. R41 – Risiko kerusakan serius pada mata R36/37/38 – Mengiritasi mata, sistem pernafasan dan kulit. |
Deskripsi Keamanan | S16 – Jauhkan dari sumber api. S26 – Jika kena mata, segera bilas dengan banyak air dan dapatkan bantuan medis. S39 – Memakai pelindung mata/wajah. S37/39 – Kenakan sarung tangan dan pelindung mata/wajah yang sesuai S36/37/39 – Kenakan pakaian pelindung, sarung tangan, dan pelindung mata/wajah yang sesuai. |
ID PBB | PBB 1993 3/PG 3 |
WGK Jerman | 3 |
RTEC | XJ4380000 |
Kode HS | 29349990 |
Kelas Bahaya | 3 |
Grup Pengepakan | AKU AKU AKU |
Perkenalan
4,5-Dimethylthiazole adalah senyawa organik. Berikut beberapa sifat, kegunaan, metode pembuatan, dan informasi keselamatannya:
Kualitas:
- Penampilan: Cairan tidak berwarna atau padatan kristal.
- Kelarutan: Larut dalam banyak pelarut organik seperti alkohol, eter dan keton.
- Stabilitas: Relatif stabil pada suhu kamar.
Menggunakan:
- Dapat juga digunakan sebagai akselerator karet dan bahan vulkanisir karet untuk meningkatkan sifat mekanik karet.
Metode:
- 4,5-Dimetiltiazol dapat diproduksi melalui reaksi dimetil natrium ditiolat dan 2-bromoaseton.
- Persamaan reaksi: 2-bromoaseton + dimetil ditiolat → 4,5-dimetiltiazol + natrium bromida.
Informasi Keselamatan:
- 4,5-Dimethylthiazole adalah senyawa organik dan harus dihindari dengan tindakan penanganan yang tepat.
- Sarung tangan pelindung, kacamata dan gaun pelindung diperlukan saat digunakan.
- Hindari menghirup uapnya dan pastikan pengoperasian di lingkungan yang berventilasi baik.
- Jika terjadi percikan yang tidak disengaja pada mata, segera bilas dengan banyak air dan segera dapatkan bantuan medis.
- Simpan 4,5-dimethylthiazole di tempat sejuk dan kering, jauh dari oksidan dan asam kuat.