2 4 Asam 5-Trifluorobenzoat(CAS# 446-17-3)
Simbol Bahaya | Xi – Mengiritasi |
Kode Risiko | 36/37/38 – Mengiritasi mata, sistem pernafasan dan kulit. |
Deskripsi Keamanan | S26 – Jika kena mata, segera bilas dengan banyak air dan dapatkan bantuan medis. S36 – Kenakan pakaian pelindung yang sesuai. S24/25 – Hindari kontak dengan kulit dan mata. |
WGK Jerman | 3 |
Kode HS | 29163990 |
Kelas Bahaya | IRITASI |
Perkenalan
Asam 2,4,5-Trifluorobenzoat adalah senyawa organik. Berikut ini pengenalan sifat, kegunaan, cara pembuatan dan informasi keselamatannya:
Kualitas:
- Penampilan: Bubuk kristal tidak berwarna hingga putih
- Kelarutan: sedikit larut dalam air dan larut dalam pelarut organik seperti alkohol, eter dan keton
- Sifat kimia: Merupakan asam kuat yang bereaksi dengan basa, logam, dan logam reaktif.
Menggunakan:
- Asam 2,4,5-Trifluorobenzoat terutama digunakan sebagai zat antara dan katalis penting dalam sintesis organik.
- Dalam beberapa reaksi spesifik, dapat digunakan sebagai sumber ion fluorida dan berpartisipasi dalam reaksi fluorinasi.
- Dapat juga digunakan dalam pembuatan senyawa organofluorin lainnya.
Metode:
Ada berbagai cara untuk membuat asam 2,4,5-trifluorobenzoat, dan berikut ini adalah salah satu metode yang umum digunakan:
- Reaksikan asam benzoat dengan aluminium trifluorida untuk memperoleh benzoillaluminum trifluorida.
- Kemudian benzoil aluminium trifluorida direaksikan dengan air atau alkohol untuk dihidrolisis menghasilkan asam 2,4,5-trifluorobenzoat.
Informasi Keselamatan:
- Asam 2,4,5-Trifluorobenzoic mengiritasi kulit dan mata, dan peralatan pelindung yang sesuai diperlukan saat menangani dan menghubungi.
- Di lingkungan yang lembab, alat ini dapat terurai dan menghasilkan gas berbahaya, sehingga perlu dioperasikan di area yang berventilasi baik.
- Saat menyimpan dan mengangkut, kontak dengan oksidan kuat, asam kuat, dan zat lain harus dicegah.
- Segera dapatkan bantuan medis jika tertelan atau terhirup.
Prosedur pengoperasian dan tindakan keselamatan yang tepat harus diikuti saat menggunakan dan menangani bahan kimia, serta dinilai dan dikelola berdasarkan kasus per kasus.