1,3-Difluoroisopropanol(CAS#453-13-4)
Kode Risiko | R10 – Mudah terbakar R36/37/38 – Mengiritasi mata, sistem pernafasan dan kulit. |
Deskripsi Keamanan | S16 – Jauhkan dari sumber api. S26 – Jika kena mata, segera bilas dengan banyak air dan dapatkan bantuan medis. S36 – Kenakan pakaian pelindung yang sesuai. |
ID PBB | PBB 1987 3/PG 3 |
WGK Jerman | 3 |
RTECS | UB1770000 |
TSCA | Y |
Kode HS | 29055998 |
Catatan Bahaya | Mudah terbakar |
Kelas Bahaya | 3 |
Grup Pengepakan | AKU AKU AKU |
Perkenalan
1,3-Difluoro-2-propanol, juga dikenal sebagai DFP, adalah senyawa organik.
Properti: DFP adalah cairan tidak berwarna dengan bau khusus.
Penggunaan: DFP memiliki beragam aplikasi. DFP juga digunakan sebagai katalis dan surfaktan dalam sintesis organik.
Metode persiapan: DFP biasanya dibuat dengan mereaksikan 1,1,1,3,3,3-hexafluoro-2-propanol dengan hidrogen klorida, dan kemudian menghasilkan DFP dengan menghidrasi fluorida.
Informasi keselamatan: DFP adalah senyawa organik dengan bahaya tertentu. Ini dapat menyebabkan iritasi pada kulit dan mata, serta beracun dan korosif. Saat menggunakan atau menangani DFP, peralatan pelindung diri yang sesuai seperti kacamata pengaman, sarung tangan, dan pakaian pelindung harus dipakai. Ini perlu dioperasikan di area yang berventilasi baik untuk menghindari penghirupan uap DFP. Jika Anda secara tidak sengaja memaparkan atau menghirup DFP dalam jumlah besar, segera dapatkan bantuan medis.